Pemasangan Decking Kayu Ulin Pada Kolam Renang

Sebagaimana yang sudah diketahui, bahwa air menjadi salah satu musuh terbesar bagi material kayu.

Ya, sebab kayu yang terkena air akan ditumbuhi jamur dan mengalami pelapukan hingga membuat strukturnya keropos.

Namun, hal itu tidak berlaku bagi decking kayu ulin. Sehingga decking kayu ulin cocok dipasang di pinggiran kolam renang maupun area outdoor lainnya.

Lantas, apa alasan decking kayu ulin cocok untuk kolam? Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi simak ulasan dibawah ini.

Keunggulan Decking Kayu Ulin

1. Tahan Terhadap Air

Tak seperti jenis kayu pada umumnya, kayu ulin yang sering terkena air justru akan membuat strukturnya semakin kuat lho.

Pasalnya, decking kayu ulin memiliki tekstur yang begitu padat dan sekeras besi.

Tak hanya tahan terhadap air, decking kayu ulin juga terbukti tahan terhadap paparan sinar matahari dan rayap.  

Info harga decking kayu ulin yang terbarunya bisa klik tautan di bawah ini:

Jual Decking Kayu Ulin Panjang 1-3 Meter 800 Ribuan!

2. Tidak Licin

Dikarenakan area kolam selalu basah, sudah pasti pinggiran lantainya akan menjadi licin yang dapat meningkatkan risiko terpeleset.

Oleh karena itu, penggunaan decking kayu ulin merupakan pilihan paling tepat untuk lantai di pinggiran kolam renang.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena decking kayu ulin memiliki tekstur yang kesat sehingga membuatnya tidak licin meski terkena air.

Sehingga anda tidak perlu khawatir akan risiko terpeleset saat berjalan di pinggiran kolam. 

3. Awet dan Tahan Lama

Berkat teksturnya yang sangat padat dan keras, tentunya decking kayu ulin tidak mudah mengalami kerusakan.

Selain kemampuannya yang dapat menahan beban berat, decking kayu ulin juga tahan terhadap goresan dan benturan keras.

Kekurangan Decking Kayu Ulin

Decking kayu ulin tampil dengan warna cokelat tua yang membuatnya terlihat elegan dan natural.

Namun seiring dengan waktu pemakaian, biasanya warna decking kayu ulin akan berubah menjadi kehitaman.

Adapun mengenai berbagai faktor yang menjadi penyebab perubahan warna decking kayu ulin seperti berikut:

Faktor Pertama

Kayu ulin memiliki kandungan senyawa alami berupa tanin dan minyak resin yang cukup tinggi.

Ketika terpapar udara dan kelembapan dalam jangka panjang, maka senyawa tersebut akan mengalami proses oksidasi.

Nah, proses okisdasi inilah yang memicu perubahan warna kayu ulin dari cokelat tua menjadi gelap dan hitam pekat.

Faktor Kedua

Selain paparan udara dan lembab, paparan sinar matahari juga dapat mempengaruhi perubahan warna pada kayu ulin.

Pasalnya, sinar matahari akan memicu degradasi permukaan kayu yang menyebabkan pigmen alaminya menjadi gelap.

Semakin sering terkena paparan sinar matahari, maka akan semakin cepat pula proses perubahan warnanya.

Faktor Ketiga

Faktor berikutnya yang menjadi penyebab perubahan warna kayu ulin, yakni tingkat kelembapan yang tinggi akibat guyuran air hujan.

Kayu ulin yang sering terkena guyuran air hujan dalam waktu lama akan meningkatkan proses oksidasi, sehingga menghasilkan warna hitam yang lebih intens.

Namun, perubahan warna ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang, karena dapat memberikan karakteristik yang unik serta tampilan elegan.

Untuk mengembalikan warna dan serat alami kayu ulin, maka harus dilakukan re-coating atau pengecatan ulang secara berkala.

Selain decking kayu ulin, masih ada lagi beberapa jenis decking kayu lainnya yang juga tidak kalah berkualitas.

Baca selengkapnya: Tabel Harga Decking Kayu Outdoor Per Meter

Demikianlah penjelasan singkat mengenai decking kayu ulin. Bagaimana, apakah anda tertarik untuk menggunakan decking kayu ulin?

 

 

 

 

Berbagi :