Lantai Kayu Parket Bali

2 Produk Lantai Kayu Masjid paling Rekomendasi


lantai Kayu Masjid

Dalam proses pembangunan masjid, setiap elemen desain dan material yang digunakan harus dipertimbangkan dengan cermat. Masjid bukan hanya sekadar bangunan tempat umat Islam menunaikan ibadah, tetapi juga menjadi simbol keindahan, kedamaian, dan kenyamanan. 

Oleh karena itu, pemilihan material yang tepat untuk setiap sudut masjid, termasuk bagian lantai, memegang peranan penting dalam menciptakan suasana yang khusyuk dan menenangkan.

Salah satu material yang kini semakin populer untuk digunakan adalah lantai kayu masjid. Lantai kayu bukan hanya menghadirkan nuansa alami dan hangat

tetapi juga mampu memberikan kenyamanan maksimal bagi jamaah saat sujud dan duduk selama beribadah. Selain itu, dari sisi estetika, kayu mampu memperkuat unsur arsitektur Islami yang harmonis dan bernilai seni tinggi.

Dari berbagai pilihan yang ada, terdapat dua jenis kayu yang paling direkomendasikan untuk lantai masjid: kayu jati dan kayu merbau. Keduanya memiliki karakteristik unik serta sejumlah keunggulan yang menjadikannya sangat ideal untuk kebutuhan tempat ibadah.

2 Produk Lantai Kayu Masjid

1. Lantai Kayu Jati

lantai Kayu Masjid

Kayu jati sudah dikenal luas sebagai jenis kayu terbaik untuk berbagai keperluan bangunan, termasuk untuk lantai masjid. 

Dikenal karena daya tahannya yang luar biasa terhadap cuaca, kelembaban, dan serangan serangga, kayu jati merupakan investasi jangka panjang yang tepat untuk rumah ibadah. 

Kualitas Kayu Jati

Lantai kayu jati tergolong dalam kategori kayu keras kelas I, yang berarti sangat kuat dan tahan terhadap pembusukan serta serangan rayap. 

Hal ini sangat penting mengingat lantai masjid akan digunakan secara intensif oleh banyak orang setiap hari.

Salah satu kenyamanan utama dari lantai kayu jati adalah kemampuannya menyesuaikan suhu ruang. Saat cuaca panas, lantai tetap terasa sejuk, dan saat udara dingin, lantai tetap hangat. 

Ini memberikan kenyamanan optimal bagi jamaah tanpa memerlukan karpet tebal atau pendingin ruangan berlebih.

Baca Juga : Cek Harga Lantai Kayu Jati & Merbau untuk masjid disini

Motif dan Tekstur

Kayu jati memiliki tekstur dan pola serat alami yang sangat indah. Warna keemasan hingga coklat tua dari kayu jati memberikan nuansa hangat, sakral, dan tenang dalam interior masjid. Bahkan tanpa tambahan karpet, lantai ini tetap terlihat elegan dan bersih.

Perawatan lantai kayu jati cukup sederhana. Cukup disapu dan dipel secara rutin. Hindari genangan air yang lama agar serat kayu tidak menyerap kelembaban. Dengan perawatan yang baik, lantai ini bisa bertahan puluhan tahun.

Produk lantai kayu jati hadir dalam ukuran standar 1,2 cm x 5 cm x 20–30 cm dengan varian grade A, B, dan C, yang masing-masing menawarkan perbedaan kualitas dan harga. 

Harga pasaran berkisar antara Rp 265.000 hingga Rp 350.000 per meter persegi, tergantung pada grade dan finishing yang dipilih.

2. Lantai Kayu Merbau

lantai Kayu Masjid

Jika Anda mencari alternatif yang tidak kalah kuat namun sedikit lebih ekonomis, kayu merbau bisa menjadi pilihan yang sangat tepat untuk lantai kayu masjid. 

Jenis kayu ini banyak digunakan untuk flooring karena karakteristiknya yang keras, stabil, dan memiliki tampilan yang eksklusif.

Kualitas Kayu Merbau

Kayu merbau memiliki tingkat kekerasan dan keawetan kelas I–II. Ini menjadikannya sangat cocok untuk area yang padat aktivitas seperti masjid. 

Bahkan pada penggunaan jangka panjang, lantai kayu merbau tetap kuat dan tidak mudah lapuk atau retak. 

Motif dan Warna Kayu

Merbau memiliki warna khas coklat kemerahan dengan serat lurus yang unik, memberikan kesan mewah dan berbeda dari kayu jati. 

Ini sangat cocok untuk masjid yang mengusung desain kontemporer namun tetap elegan. Salah satu keunggulan utama dari kayu merbau adalah tingkat penyusutan yang rendah. 

Sehingga tidak mudah melengkung atau mengembang ketika suhu dan kelembaban berubah. Ini sangat penting untuk iklim tropis seperti Indonesia.

Produk flooring kayu merbau tersedia dalam ukuran 1,5 cm x 9 cm x 35–95 cm dan hadir dalam berbagai varian seperti Standar, Coating, Jumbo, dan Finger Joint Laminate (FJL). Harga berkisar dari Rp 300.000 hingga Rp 533.000 per meter persegi.

Selain nyaman dan tahan lama, lantai kayu merbau juga aman untuk kesehatan jamaah karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Pilihan ini juga mendukung prinsip keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.

Alasan Lantai Kayu cocok untuk Masjid

Lantai Kayu Masjid

Masjid sangat cocok menggunakan lantai kayu karena beberapa alasan utama yang berkaitan dengan fungsi, kenyamanan, dan estetika tempat ibadah. Berikut penjelasannya:

1. Kenyamanan Beribadah

Lantai kayu memberikan permukaan yang hangat dan empuk secara alami, membuatnya nyaman untuk sujud, duduk, dan berdiri dalam waktu lama. Ini sangat penting bagi jamaah, terutama lansia dan anak-anak yang sering mengikuti ibadah berjamaah.

2. Suasana Tenang dan Khusyuk

Karakter alami kayu mampu menciptakan suasana yang hangat dan menenangkan. Warna dan tekstur kayu yang lembut secara visual membantu menghadirkan atmosfer damai, sehingga membantu jamaah lebih khusyuk dalam beribadah.

3. Menyesuaikan Suhu Ruangan Secara Alami

Berbeda dengan keramik atau marmer yang bisa terasa sangat dingin atau panas, lantai kayu bisa menyesuaikan suhu lingkungan. Ini membuat masjid tetap nyaman tanpa memerlukan karpet tebal atau alat pendingin tambahan.

4. Estetika Islami yang Elegan

Kayu sering digunakan dalam arsitektur tradisional Islam, terutama pada bangunan-bangunan masjid tua yang indah dan bersejarah. 

Lantai kayu memperkuat kesan klasik, hangat, dan sakral cocok untuk masjid dengan desain arsitektur Islami baik klasik maupun modern.

5. Reduksi Suara (Akustik Baik)

Material kayu mampu meredam suara langkah kaki dan gema dalam ruangan, membuat suasana di dalam masjid lebih tenang. Ini sangat membantu menjaga kekhidmatan saat sholat maupun kajian.

Jadi, tertarik menggunakan Lantai Kayu untuk Masjid?


Posting Komentar untuk "2 Produk Lantai Kayu Masjid paling Rekomendasi"