Lantai Kayu Parket Bali

Bahas Kayu Ulin Seputar Spesifikasi Hingga Harga Terbarunya

spesifikasi kayu ulin

Kayu Ulin atau sering juga disebut kayu bulian berasal dari pohon yang sebagian besar tumbuh di Kalimantan dan Juga sulawesi.

Meski memang terdapat juga di Sumatera, namun dari segi kualitas kayu ulin yang tumbuh di Kalimantan dan Sulawesi lebih baik dari sisi kepadatannya dan tingkat kekerasannya.

Kayu ulin sering sekali digunakan untuk bahan bangunan, seperti konstruksi rumah, jembatan, tiang listrik, dan perkapalan. 

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai spesifikasi kayu Ulin mending simak langsung ulasannya di bawah ini. 

Spesifikasi Kayu Ulin

1. Sifat Fisik dan Mekanis Kayu Ulin

Untuk tampilan visualnya, kayu ulin mengusung warna cokelat tua dengan pola serat berbentuk lurus, halus, dan rapat. 

Sifat Fisik dan Mekanis Kayu Ulin

Ketika baru dibelah, biasanya kayu ulin berwarna cokelat tua namun akan menggelap seiring waktu akibat adanya oksidasi alami. 

Adapun mengenai spesifikasi kayu ulin secara umum yang meliputi berbagai hal seperti berikut:

  • Kelas Kuat: I (tertinggi)
  • Kelas Awet: I (tahan lama terhadap air dan hama)
  • Berat Jenis: 1,04 – 1,19 g/cm³ (lebih berat dari air, sehingga tenggelam bila direndam)
  • Kadar Air: 10–14% setelah kering udara
  • Kerapatan: ±1.200 kg/m³
  • Kekerasan (Janka): sekitar 3.500–4.000 lbf
  • Penyusutan: sangat kecil, sehingga stabil terhadap perubahan suhu dan kelembapan.

2. Ciri Khas Pohon Ulin

Pohon kayu ulin tumbuh subur di Kawasan hutan hujan tropis Kalimantan, Sumatera, dan Sebagian Sulawesi. 

Ciri Khas Pohon Ulin

Pohon ini termasuk jenis tanaman yang usia tumbuhnya lambat, karena pertumbuhan per tahunnya hanya mencapai beberapa milimeter saja. 

Dengan usia pertumbuhannya yang lambat, maka tak heran jika kayu ulin memiliki tekstur yang begitu padat dan keras. 

Disisi lain, pohon kayu ulin juga termasuk jenis yang dilindungi dan penggunaannya lebih selektif. 

3. Tahan Terhadap Air dan Rayap

Dikarenakan teksturnya yang begitu padat dan sekeras besi, maka tak heran jika kayu ulin tahan terhadap air maupun kelembapan tinggi. 

decking ulin yang Tahan Terhadap Air dan Rayap

Bahkan, kayu ulin juga memiliki kandungan minyak alami yang membuatnya tahan terhadap rayap dan tidak mudah lapuk meski digunakan di area outdoor. 

Pastinya kayu ulin tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim, tidak mudah retak, tidak mudah memuai dan menyusut. 

Sehingga kayu ulin selalu menjadi andalan untuk kebutuhan konstruksi outdoor, seperti pembuatan dermaga, jembatan, tiang rumah, atap genteng, hingga lantai decking. 

Artikel terkait: Jenis Decking Kayu Outdoor

4. Harga Kayu Ulin

Harga Kayu Ulin

Harga kayu ulin dipasaran memang cukup bervariasi karena akan dibedakan berdasarkan ukuran dan bentuk olahannya. 

Adapun mengenai harga kayu ulin yang berdasarkan ukuran dan bentuk olahannya seperti berikut:

  • Balok 5 × 10 cm x panjang 1 meter: Rp 56 ribu per batang
  • Balok 5 × 10 cm x panjang 4 meter: Rp 225 ribu per batang
  • Balok 6 × 12 cm x panjang 1 meter: Rp 576 ribu per batang
  • Balok 6 × 15 cm x panjang 1 meter: Rp 720 ribu per batang
  • Papan halus (planer) 2 × 11 cm × panjang 4 meter: Rp 316 ribu per batang. 
Demikianlah penjelasan singkat seputar spesifikasi kayu ulin, sehingga bisa anda jadikan sebagai bahan referensi sebelum membelinya. 




Posting Komentar untuk "Bahas Kayu Ulin Seputar Spesifikasi Hingga Harga Terbarunya"